Pengaruh Simulasi La Nina terhadap Mutu Mutu Bawang Merah Selama Penyimpanan Suhu Ruang

Authors

DOI:

https://doi.org/10.36423/agroscript.v1i2.193

Abstract

Curah hujan dengan intensitas yang tinggi menyebabkan penurunan kualitas beberapa komoditas hortikultura, temasuk bawang merah. Fenomena curah hujan dengan intensitas tinggi dalam waktu yang cukup lama sering disebut sebagai La Nina. Tujuan penelitian adalah mengkaji pengaruh simulasi La Nina terhadap beberapa parameter mutu bawang merah selama penyimpanan suhu ruang. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non faktorial dengan dua perlakuan. Perlakuan yang diberikan adalah tanpa perendaman dan perendaman 5 menit (simulasi La Nina). Perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Pengamatan dilakukan pada 0 hari, 3 hari, 6 hari, dan 9 hari. Perlakuan simulasi La Nina dengan perendaman 5 menit tidak secara langsung mempengaruhi terhadap mutu umbi bawang merah. Namun, secara tidak langsung pengaruh yang ditimbulkan akibat simulasi La Nina mampu menurunkan kadar asam pada hari ke-6 penyimpanan, tingkat kekerasan pada hari ke-9 penyimpanan, dan penampakan fisik umbi pada hari ke-6 dan ke-9 penyimpanan.

References

BPS. (2017). Produksi bawang merah menurut provinsi, 2013-2017. http://www.pertanian.go.id/Data5tahun/HortiATAP2017(.pdf)/Produksi%20B.%20Merah.pdf (diakses pada 3 Juli 2019).

Fernandes, A.G., G.M. Santos., D.S. Silva., P.H.M. Sousa., G.A. Maia., and R.W. Figueuredo. (2011). Chemical and physiochemical characteristics changes during passion fruit juice processing. Cienc. Tecnol. Aliment. 31(3): 747-751: http://dx.doi.org/10.1590/S0101-20612011000300030.

Firmansyah, M.A. (2018). Pertumbuhan, produksi, dan kualitas bawang merah di tanah pasir kuarsa pedalaman luar musim. J. Agroekoteknologi FP USU 6(42): 271-278.

Jasmi, Sulistyaningsih, E., dan Indradewa, D. (2013). Pengaruh vernalisasi umbi terhadap pertumbuhan, hasil, dan pembungaan bawang merah (Allium cepa L. Aggregatum group) di dataran rendah. Ilmu pertanian 16(1): 42-57: https://doi.org/10.22146/ipas.2525.

Jackson, L.E., S.M. Wheeler., A.D. Hollander., A.T.O’Geen., B.S. Orlove., J. Six., D.A. Sumner., F. Santos-Martin., J.B. Kramer., W.R. Horwath., R.E. Howitt., and T.P. Tomich. (2011). Case study on potential agriculture responses to climate change in a California landscape. Clim. Change 109: 407-427: https://doi.org/10.1007/s10584-011-0306-3.

Mehran, Kesumawati, E., dan Sufardi. (2016). Pertumbuhan dan hasil beberapa varietas bawang merah (Allium ascalonicum L) pada tanah alluvial akibat pemberian berbagai dosis pupuk NPK. J. Floratek 11(2): 117-133.

Mutia, A.K., Purwanto, Y.A., dan Pujantoro, L. (2014). Perubahan kualitas bawang merah (Allium ascalonicul L.) selama penyimpanan pada tingkat kadar air dan suhu yang berbeda. J. Pascapanen 11(2): 108-115: http://dx.doi.org/10.21082/jpasca.v11n2.2014.108-115.

Sianturi, J. (2017). Melirik panen bawang merah di musim hujan. Medan bisnis. Terbit pada senin, 18 Desember 2017. http://www.medanbisnisdaily.com/e-paper/2017-12-18/files/assets/common/downloads/page0004.pdf (diakses pada 3 Juli 2019).

Downloads

Published

2020-01-02

How to Cite

Nasrudin, N., & Elizani, P. (2020). Pengaruh Simulasi La Nina terhadap Mutu Mutu Bawang Merah Selama Penyimpanan Suhu Ruang. AGROSCRIPT: Journal of Applied Agricultural Sciences, 1(2), 62–69. https://doi.org/10.36423/agroscript.v1i2.193

Issue

Section

Articles