STUDI ANALISIS KESEIMBANGAN AIR DI SITU GEDE KELURAHAN LINGGAJAYA KECAMATAN MANGKUBUMI KOTA TASIKMALAYA

Penulis

  • Redy Gumelar Student

DOI:

https://doi.org/10.36423/jitsi.v3i1.1235

Abstrak

Berkurangnya pasokan air ke dalam situ dan tingginya tingkat sedimentasi di indikasikan sebagai penyebab terjadinya penurunan fungsi Situ Gede sebagai potensi sumber daya air. Adapun permasalahan yang terjadi, yaitu adanya penyusutan ait di setiap tahun terutama pada musim kemarau. Bahkan Sungai Cibanjaran yang menjadi hulu Situ Gede mengalami pengurangan debit yang menyebabkan Situ Gede mengering. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kebutuhan dan keseimbangan air Situ Gede. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data curah hujan dan data klimatologi tahun 2012-2021 yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Kota Tasikmalaya, dan data debit Situ Gede dari PSDA Ciwulan-Cilaki Kota Tasikmalaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode neraca air, dimana metode ini merupakan neraca masukan dan keluaran air disuatu tempat pada periode tertentu, sehingga dapat mengetahui jumlah air dalam suatu tempat mengalami kelebihan air (surplus) ataupun kekurangan (defisit). Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa keseimbangan air Situ Gede dalam kurun waktu 2012-2021 mengalami defisit sebesar 71,25% dan surplus sebesar 28,75%. Meski mengalami persentase defisit yang cukup tinggi, namun nyatanya Situ Gede mampu memenuhi kebutuhan air dengan tingkat keberhasilan 91,25%.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-12-31

Cara Mengutip

Gumelar, R. (2022). STUDI ANALISIS KESEIMBANGAN AIR DI SITU GEDE KELURAHAN LINGGAJAYA KECAMATAN MANGKUBUMI KOTA TASIKMALAYA. JITSi : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 3(1), 31–46. https://doi.org/10.36423/jitsi.v3i1.1235

Terbitan

Bagian

Articles